:Sitok Srengenge
Kauminta aku menulis cinta
Aku tak tau huruf apa yang pertama dan seterusnya
Kubolak-balik seluruh abjad
Kata-kata cacat yang kudapat
Jangan lagi minta aku menulis cinta
Huruf-hurufku, kau tau,
bahkan tak cukup untuk namamu
Sebab cinta adalah kau, yang tak mampu kesebut
kecuali dengan denyut
Ah....maknanya sungguh dalam sekali. Berkali-kali saya baca puisi ini, berkali juga hati saya terasa tersayat. Andai saya bisa dicintai seindah itu. Alangkah beruntung dan bahagia hidup saya.
Tapi, percintaan itu ternyata tak melulu tentang cinta. Ada banyak hal untuk dipertimbangkan dan ditoleransikan. Kalau hidup berdampingan itu semudah berkata dalam puisi cinta, alangkah tak adilnya. Karena untuk menjadi manusia yang 'besar' dan penuh kasih, torehan luka kecewa juga pengorbanan sangat perlu hadir. Hidup itu untuk bertambah dewasa dan bijak, bukan bertambah hina dan terpuruk.
Semoga cinta itu agung seperti layaknya. Dan semoga memang cinta seperti itu benar-benar ada.
No comments:
Post a Comment